HOW IS GOLD FORMED AND IS GOLD EDIABLE ? READ TILL THE END
Apakah kalian tahu tentang emas atau gold ? Kali ini kita
akan membahas tema baru mengenai emas mineral cara terbentuknya emas dan apakah
bisa dimakan. Emas merupakan mineral logam yang memiliki nilai jual sangat
tinggi dan umum digunakan sebagai material investasi jangka panjang. Mineral dengan
kekerasan 2,5-3 skala Mohs ini sangat langka ditemukan. Dalam pemprosesan
terbentuknya emas yaitu :
Mineral emas memungkinkan terbentunya melalui 4 jenis proses
berikut :
- Kristalisasi Magma
- Sublimasi
- Metasomatisme Kontak
- Proses Hidrotermal
Do you know about gold ? This time we will discuss a new theme regarding the mineral gold, how gold is formed and whether it can be eaten. Gold is a metallic mineral that has a very high selling value and is commonly used as a long-term investment material. This mineral with a hardness of 2.5-3 on the Mohs scale is very rare to find. In the process of forming gold, namely:Gold minerals allow their formation through the following 4 types of processes:1. Magma Crystallization2. Sublimation3. Contact Metasomatism4. Hydrothermal Process
Kristalisasi Magma
Pembentuknya Pembekuan magma saat bergerak mengintrusi lapisan lapisan batuan untuk menuju ke permukaan bumi. Saat suhu mulai menurun, terbentuknya kristalisasi mineral silikat dan sisa cairan magma termasuk emas porfiri (kasar) ini.
Magma Crystallization
Its formation Magma freezes as it moves to intrude layers of rock layers to get to the earth's surface. When the temperature begins to decrease, crystallization of silicate minerals and residual magma fluids, including porphyry (coarse) gold, is formed.
Sublimasi
Uap dan gas akan langsung mengendap saat proses pembentukan
mineral terjadi akibat penurunan tekanan dan suhu.
Sublimation
Steam and gas will immediately precipitate when the mineral formation process occurs due to a decrease in pressure and temperature.
Metasomatisme Kontak
Pembentukan Bijih emas akibat cairan magma kaya bijih bereaksi dengan batuan samping yang reaktif sehingga menghasilkan mineral emas baru yang dimiliki tekstur kasar.
Contact Metasomatism
Formation of gold ore due to ore-rich magma fluids reacting with reactive side rocks to produce new gold minerals that have a rough texture.
Proses Hidrotermal
Cairan sisa magma yang kaya akan konsentrasi logam termasuk emas atau biasa disebut larutan hidrotermal, terendapkan di lingkungan pengendapan baru. Terjadi rekristalisasi perubahan komponen kimia sehingga akhirnya terjadi pembentukan mineral baru.
Hydrothermal Process
The remaining liquid magma which is rich in metal concentrations including gold or commonly called a hydrothermal solution, precipitated in a new depositional environment. There is a recrystallization of changes in chemical components so that eventually there is the formation of new minerals.
APAKAH EMAS BISA
DIMAKAN ? YOK KITA LANJUT TEMA MENGENAI EMAS BISA DIMAKAN
Hasil galian tambang identic dengan hasil bumi yang
terbentuknya melalui proses geologi sehingga membentuk suatu komoditas mineral
dan batu bara. Diantaranya komoditas tersebut ternyata ada logam yang dapat dan
layak dikonsumsi atau dimakan.
Logam dengan unsur kimia Au dan memiliki nomor atom 79 ini ternyata bisa dikonsumsi sebagai makanan dan harus melalui beberapa proses agar menjadi “Edible Gold atau Emas yang layak konsumsi.
IS GOLD EDible? LET'S CONTINUE THE THEME OF EDIBLE GOLD
The results of mining excavations are identical to the products of the earth which are formed through geological processes so as to form a mineral and coal commodity. Among these commodities, it turns out that there are metals that can and are suitable for consumption or consumption.
This metal with the chemical element Au and having an atomic number of 79 can actually be consumed as food and must go through several processes in order to become “Edible Gold or Gold that is fit for consumption.
Terdapat 3 variasi bentuk Edible Gold yaitu :
1. Ediple Gold Leaf (Lembaran )
2. Ediple Gold Flakes (serpihan)
3. Ediple Gold Dust ( bubuk)
There are 3 variations of Edible Gold, namely:
1. Edible Gold Leaf (sheet)
2. Ediple Gold Flakes (flakes)
3. Ediple Gold Dust (powder)
Untuk menjadi layak dimakan emas diproses dengan cara
ditempa, digulung, kemudian ditumbuk menjadi sangat tipis dengan ukuran
sehingga 1/8000 – 1/10000 milimeter. Emas yang digunakan pun harus berupa emas murni
dengan kata lain memiliki konsentrasi tinggi yaitu 23-24 karat.
To make it edible gold is processed by forging, rolling, then pounding it into a very thin layer with a size of up to 1/8000 – 1/10000 millimeter. The gold used must also be pure gold, in other words, have a high concentration of 23-24 carats.
IKUTI BLOG SAYA, TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA
FOLLOW ME
Tidak ada komentar:
Posting Komentar